Presiden baru, Susilo Bambang Yudhoyono terlihat sederhana dan pekerja keras. Namun kulihat 'selera' yang dilekatkan pada sajian tamu negara, kendati pasca tsunami, tetap selera borjouis yang berlebih. Minuman untuk konferensi pasca tsunami bagi para pejabat tinggi adalah Equil, air dari
Pegunungan yang harganya berkali lipat dari air kemasan biasa!
Sebotol Equil nyaris bisa mendapatkan satu karton air kemasan biasa. Negara ini 'miskin' tapi nggaya. Sok!
Jakarta, Januari 2005
Tuesday, April 24, 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comment:
wah...tanpa mengurangi rasa hormat. dan tanpa melihat sisi borjuis yang anda katakan, saya hanya ingin membenarkan pernyataan saudara, bahwa sebenarnya Equil bukan berasal dari 'pegunungan swiss' seperti yang anda katakan...tetapi ASLI dari bumi pertiwi kita yaitu SUKABUMI...mohon ketelitian anda dalam memberikan informasi!
Post a Comment